Pas #AipTrip bersama kawan-kawan blogger ke Brebes kemarin Kita sempat mencicipi Sate Kambing Muda khas Brebes dan Tegal.
Hidangan ini terkenal di wilayah ini. Dan pedagangnya cukup banyak sepanjang jalan.
Kami mengunjungi Sate Kambing Muda Khas Brebes Ibu Sri. Mereka punya 3 cabang di wilayah Brebes.
Ada banyak hal yang baru saya tau soal dunia persatean disini.
Ada beberapa jenis Daging untuk disate. Ada Sate Batibul alias daging kambing berumur bawah tiga Bulan, dan ada kategori juga Sate Balibul alias daging kambing berumur bawah lima Bulan.
Inilah kenapa disebut Sate Kambing Muda. Karena menggunakan daging kambing muda. Tapi cocok buat orangtua dan muda
Sate Bu Sri dibuat dari kambing betina berumur 5 bulan dari peternak desa sekitar warung
Kenapa betina ?
Karena kambing jantan biasanya dipakai untuk aqiqah dan kurban. Harga kambing jantan lebih mahal karena nilainya lebih dari sisi keagamaan.
Peternak fokus ke Kambing jantan saat Hari Raya Idul Adha karena permintaannya banyak. Masuk akal sih.
Sate Kambingnya dibakar langsung saat akan dihidangkan. Tak butuh waktu lama untuk membuatnya. Dihidangkan panas-panas.
Warung Sate Bu Sri menyajikan Sate dengan hidangan pendamping Tahu dan Tempe. Kalau mau bisa pesan Sop Kambingnya juga
Bumbu kacangnya istimewa. Karena dicampur cabai rawit. Kalau dari tampangnya biasa aja. Tapi pas diicip,
Dhuarrrr
Diantara rasa creamy sambal kacang, manisnya kecap ada rasa pedas menyeruak.
Kejutan yang menyenangkan. Tak Kuduga. Memang ciri khas Brebes, A different taste of Java deh.
Membuat hidangan menjadi makin Sedap. Ternyata di dalam sambal kacangnya dimasukan cabe Rawit giling. Jadi tidak terdeteksi kehadirannya. Baru dirasa pas di lidah.
Daging Satenya bertekstur lembut tak berbau. Lezat dipadu dengan bumbu kacang dan kecap.
Inilah kelebihan Sate Kambing Muda. Tidak ada bau prengus Kambing dan dagingnya tidak alot.
Ditambahkan potongan tomat segar dan Bawang Bima Brebes yang terkenal itu , Hidangan Sate Kambing Muda semakin sedap disantap.
Ada teknik untuk membuat daging lebih sedap aroma dan teksturnya. Diantara potongan Daging sate ditusukkan juga potongan daging yang berlemak. Saat dibakar, lelehan lemak kambing melembutkan daging dan memberi aroma.
Sop Kambingnya juga enak. Yang menarik ada nuansa manis didalam kuahnya. Rempah-rempahnya terasa . Diisi dengan aneka potongan bagian dari Kambing dan juga tulang lunak. Karena Kambingnya masih Muda, otomatis semuanya serba empuk Dan gak alot.
Saya dan kawan–kawan blogger asik makan Sate dan hidangan lain sampai habis. Benar-benar enak. Pengennya nambah terus. Terus gendut deh.
Dalam sehari, dibutuhkan 3 ekor Kambing untuk memenuhi kebutuhan 3 warung Bu Sri.Kalau Lebaran malah bisa habis 10 ekor.
Okay, karena nulis ini bikin ngacay, saya setop saja dulu. Kesimpulannya , emang yang muda-muda itu lebih enak #kesimpulanAneh #Ngarang
Silakan mampir dan mencicipi Sate di Warung Bu Sri, Jalan Ahmad Yani , Ketanggungan , Brebes, Jawa Tengah
Sampai Jumpa di #Aiptrip selanjutnya
Jadi kepengen sate kambingnya lagi :'(
astagfirullah. bena baru liat tulisan yang ini. maksudnya baru baca :))
foto bena sama ka idfi menyemangati para kuliner untuk bersantap menikmati sate kambing gitu..
Enak banget keliatan nya. Pedes banget Mas ?
Jadi kepengen
Kalo kambing betina yg dijadiin sate nti menghambat pengembangbiakan kambingnya ga tu mas? Hehehe..
Nggak lah. Kan yang dipotong Kambing betina Muda. Indukan Jalan terus. Heheheh
Ooo iya2..